Penutupan Acara Siska, Memperkuat Kembali Nilai-Nilai yang Telah Diperoleh
297 View
Lubangsa_Siswa Kelas Akhir (Siska) PP. Annuqayah daerah Lubangsa menutup rangkaian acara perpisahan mereka pada Ahad malam (21/06). Acara penutupan yang digelar di Aula Lubangsa itu menjadi penanda berakhirnya berbagai kegiatan Siska yang telah berlangsung selama dua bulan terakhir.
Sebelumnya, Siska telah melaksanakan tiga kegiatan utama: pembukaan, sowan kepada pengasuh dan kiai, serta ziarah ke makam para masyayikh. Ilham Jayadi, selaku ketua panitia, menyebut acara ini sebagai pamungkas yang dirancang untuk memperkuat kembali nilai-nilai yang sudah diperoleh peserta selama mengikuti rangkaian kegiatan.
“Sebagaimana dalam acara sowan kemarin, banyak sekali arahan dari pengasuh terkait jurusan dan hal-hal yang harus dijaga ketika sudah menjadi alumni, seperti shalat dan akhlak merupakan hal utama yang tidak boleh dilupakan,” ujar Ilham usai cara.
Sandi Eris Afrian Syah, Koordinator Seksi Pendidikan dan Pengembangan Keilmuan (P2K), menambahkan bahwa Siska tidak sekadar seremoni perpisahan. Ia menegaskan kalau kegiatan ini dimaksudkan untuk membekali para santri menjelang melanjutkan jenjang mahasiswa maupun hendak jadi alumni. “Maka lantas apa yang didapat selama mondok tidak boleh luntur, apalagi berubah. Karena bagaimanapun berbagai ilmu yang telah didapat merupakan bekal utama menjadi santri atau alumni yang baik,” ujarnya.
Ketua pengurus, Ahamad Fawa’id, dalam sambutannya turut menegaskan pentingnya menjaga pesan-pesan para pengasuh. Ia menyebut nasihat yang disampaikan dalam acara sowan kemarin, sebagai peta untuk menjalani kehidupan di luar pesantren secara baik. “Jangan sampai karena jadi alumni, kita melupakan kebiasaan baik masih berada pondok, sampai tidak tampak kesatriannya diluar sana. Sebab jika itu sudah terjadi tentu ada dua hal yang dirugikan, yakni diri sendiri dan nama baik pondok pesantren,” pungkasnya.
Penulis | : Moh. Rifal al-Senory |
Editor | : Sururi Nurullah |